SALAH KAPRAH JIHADI
MEMBEDAH SYUBHAT KHOWARIJ MASA KINI
OLEH:
ABU IDRIS El – Indunisy
Catatan MAKTABAH IMU
(http://islamicandmedicalupdates.blogspot.com) : “Di DOWNLOAD DARI LINK DI
BLOG: http://millahmuhammad.blogspot.com (Mujahid as-salafi) pada senin, 23 Juli 2012
. pada link http://www.mediafire.com/?yeoc0u4h8ozpk1f
DAFTAR ISI
Muqoddimah…………………………………………………………… 1
Mengenal penulis dan penerbit buku "salah Kaprah
salafi"………. 3
Siapakah khowarij
itu?..................................................................... 4
Cirri – cirri khowarij generasi awwal………………………………….. 5
Cirri – cirri khowarij mutaakhhkhirin…………………………………. 7
Syubhat dan jawaban…………………………………………………. 10
I.
Mudah
mengkafirkan…………………………………………… 10
II.
Menuduh
salafi beraqidah murji'ah…………………………… 13
III.
Menuduh
penguasa muslim yang tidak berhukum dengan
Hukum
Alloh sebagai Thogut tanpa adanya rincian………. 20
IV.
Berusaha
lari dari tuduhan khowarij………………………… 20
V.
Kufrun
duuna Kufrin perkataan Thowus?!............................. 22
VI.
Mendloifkan
Tafsir Ibnu Abbas tentang ayat hukum………… 22
VII. Penyelengan penafsiran "Bahwa
tafsir Ibnu Abbas hanya"
Beralaku
pada zamannya…………………………………… 29
VIII.
Menganngap
Perkataan Shahabat bukan hujjah……… 33
IX.
Ketidak pahaman dalam status orang yang mengganti
Hukum
Allloh…………………………………………………….. 35
X.
Pengtakfiran al Maqdisiy terhadap pemerintah yang tidak
Berhukum dengan hukum
Allloh……………………………… 38
XI.
Memposisikan penguasa Tartar dengan penguasa kaum
Muslimin
sekarang…………………………………………….. 39
XII.
Upaya menjauhkan manusia dari para ulama"…………. 43
XIII.
Penutup dan Nasehat……………………………………… 45
MUQODDIMAH
Pada abad ini,
sungguh pemikiran takfir telah tersebar begitu dahsyat, kekuatannya melampaui
abad-abad sebelumnya. Pemikiran takfir tersebar ditengah-tengah kaum muslimin,
sehingga penyakit ini menjangkiti begitu banyak orang yang sebelumnya tidak
dikenal banyak melakukan bid’ah. Diantara sumber dan sebab tersebarnya adalah
sebagian kelompok dakwah modern yang asasnya bukan sunnah Rasulullah
Shallallahu ‘alaihi wa sallam, bahkan bercampur aduk didalamnya berbagai bid’ah
dan kesesatan, baik dikarenakan buruknya tujuan pendirinya, maupun karena
kebodohan mereka tentang agama.
Kemudian muncullah
banyak buku hasil produksi kelompok-kelompok tersebut, yang dikenal dengan
buku-buku pemikiran. Buku-buku tersebut telah merusak aqidah sejumlah besar
kaum muslimin, sehinga menyelewengkan mereka dari ajaran agama. Buku-buku
tersebut menilai bahwa masyarakat muslim dewasa ini adalah masyarakat
jahiliyyah dan kafir, karena mereka telah membuang Islam kebelakang punggung
mereka, dan mereka telah memeluk kekufuran yang nyata, dan tidak ada
seorangpun, diantara individu-idividu umat yang selamat dari vonis kafir ini,
baik pemerintah maupun rakyatnya, baik laki-laki maupun perempuan, baik tua
maupun muda. Fenomena ini memiliki peran terbesar, dalam mewujudkan generasi
abad ini yang terdidik berdasarkan kepada buku-buku tersebut, hingga
bibit-bibit ide untuk mengkafirkan seluruh masyarakat Islam dewasa ini tertanam
di dalam jiwa-jiwa mereka, sehingga kesesatan tersebut menjadi suatu keyakinan
yang kokoh bagi mereka, dan tidak perlu ditanyakan lagi tentang fitnah dan
keburukan yang akan muncul dari balik keyakaninan ini.
Karena itu dengan
memohon taufiq kepada Alloh ta'ala kami berusaha membedah sebagian buku yang
menghembuskan pemikiran – pemikiran takfir,
Buku tersebut berjudul "SALAH KAPRAH SALAFI" yang ditulis oleh
Abu Muhammad al – Maqdisiy.
Syaikhul Islam Ibnu Taimiyyah
rahimahullaah berkata: “Bila terjadi istifshal (permintaan akan rincian) dan
istifshar (permintaan akan penjelasan), maka terbongkarlah semua rahasia,
nyatalah malam dan siang dan terseleksilah ahlul iman wal yaqin dari ahlun
nifaq al mudallisin (kaum munafiqin yang hobi melakukan kamuflase)”. (Ar
Risalah At Tis’iniyyah hal: 26)
Syaikhul Islam Ibnu
Taimiyyah rahimahullaah berkata pula: “Dikatakan kepada Al Imam Ahmad Ibnu
Hambal: Orang shalat, shaum dan i’tikaf, apa lebih engkau cintai atau ia
berbicara tentang ahlul bid’ah? Maka beliau menjawab: “Bila dia shalat, shaum
dan i’tikaf, maka itu hanyalah bagi dirinya sendiri, dan bila ia berbicara
tentang ahlul bid’ah itu buat kaum muslimin, ini adalah lebih utama.”
Beliau menjelaskan
bahwa manfaat hal ini umum buat kaum muslimin dalam dien mereka, yang tergolong
jenis jihad fi sabilillah, karena membersihkan jalan Allah, dien-Nya,
minhaj-Nya dan ajaran-Nya, serta menghadang sikap aniaya mereka dan
permusuhannya atas hal itu adalah wajib kifayah dengan kesepakatan kaum
muslimin. Dan andaikata tidak ada orang yang Allah tegakkan untuk menangkal
bahaya mereka itu tentulah dien ini rusak, sedangkan kerusakannya adalah lebih
dahsyat dari kerusakan (akibat) penguasaan musuh dari ahlul harbiy (kafir
harbiy).
Sungguh Allah
ta’ala telah berfirman: “Sesungguhnya orang-orang yang membenci kamu dialah
yang terputus”. (Al Kautsar: 3), dan tidak seorang pun yang membenci dan
memusuhi dakwah ini serta berbuat makar terhadap ahlinya melainkan ia memiliki
bagian dari ayat ini.
Tiada lain maksud
dan tujuan kami menulis buku ini adalah untuk mengharap wajah Alloh dan memberi
nasehat kepada kaum muslimin pada umumnya agar waspada terhadap buku tersebut.
Wallohu waliyut Taufiq
Penulis,
Abu
Idris El- Indunisy
DOWNLOAD EBOOK :
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Terima kasih telah membaca artikel kami. Silahkan berkomentar dengan sopan.